Bloggeria

Bloggeria

Jumat, 15 Maret 2013


Tips Persiapan Melakukan Perjalanan Wisata



1.       Niat dan Tujuan

Setiap orang memiliki niat dan tujuan yang berbeda dalam melakukan pariwisata diantaranya adalah
apakah untuk refreshing, mencari uang, mencari pengalaman, melakukan perjalanan                        sebagai hobi masing – masing, jawabannya ada pada pribadi masing – masing. Mayarakat perkotaan akan lebih mudah melakukan perjalanan pariwisata karena terdapat banyak fasilitas kendaran. Baik kendaraan pribadi ataupun kendaraan umum. Lain halnya dengan masyarakat pedesaan yang masih memiliki sedikit hambatan dalam kendaraan.  Faktor inilah yang terkadang membedakan niat dan tujuan seseorang dalam berpariwisata.

2. Tempat Tujuan Perjalanan

Planning atau rencana merupakan langkah tindakan menyangkut apa yang akan hendak dilakukan selanjutnya. Dalam berwisata rencana menjadi poin yang sangat penting. Kita harus menentukan ke mana kita akan pergi. Tempat, lokasi, waktu, jadwal  diarahkan demi tercapai hasil. Apabila rencana tidak dilaksanakan secara maksimal, maka dampak yang akan terjadi adalah pemborosan uang, tenaga dan waktu.

3. Menentukan Rute Perjalanan untuk Mencapai Lokasi Tujuan

Langkah selanjutnya adalah mempersiapkan dan menentukan rute lokasi yang dituju. Bagi wisatawan yang hendak menggunakan kendaraan umum, akan lebih baik jika mengetahui petunjuk kendaraan umum seperti nomor bus, jurusan dan arah. Jangan takut untuk bertanya pada pihak yang bernaung  dalam bidang perjalanan seperti polisi, travel agent dan membrowsing rute informasi kendaraan umum. Disisi lain, jika wisatawan menggunakan angkutan pribadi, akan lebih mudah untuk menentukan rute karena tidak wajib terpaku pada arah jalan utama, banyak jalan – jalan kecil yang dapat dilalui dan dijumpai, hal ini akan memudahkan kita mencapai lokasi dalam waktu yang lebih optimal. Peta adalah pegangan wajib bagi yang tidak paham rute perjalanan.

4. Pemilihan Transportasi

Banyak rute perjalanan yang tidak dapat diraih dengan mudah. Contohnya apabila kita hendak berwisata ke Lombok, fasilitas pesawat terbang tidak tersedia untuk Jakarta – Lombok, tetapi Jakarta – Bali. Begitu pula pada saat kita hendak berwisata ke Medan menggunakan kapal laut, maka wisatawan akan berhenti di pelabuhan bakauheni.


5. Dana dan Akomodasi
Description: *      Transportasi
Persiapkan uang yang cukup untuk transportasi. Harga transportasi akan berbeda satu sama lain. Seperti bus, kereta, kapal laut dan pesawat memiliki rincian dana yang berbeda.
Description: *      Akomodasi
Biaya akomodasi berlaku apabila anda melakukan perjalanan lebih dari satu hari, menginap dan berada di lokasi pariwisata untuk beberapa hari. Akomodasi termasuk dana untuk tinggal. Apakah di hotel, hostel, villa atau losmen. Biaya akan berbeda satu sama lain. Persiapkan akomodasi untuk membeli makan, minum dan perlengkapan lainnya apabila diperlukan.

6. Perlengkapan Perjalanan
Description: *      Makanan
Persiapkan makanan yang hendak dibawa, jika anda melakukan perjalanan singkat maka makanan yang akan dibawa tidak terlalu banyak, namun bila anda melakukan perjalanan jauh, makanan harus tercukupi.
Description: *      Obat – Obatan Pribadi
Hal yang terpenting adalah obat pribadi. Ini akan lebih mudah untuk membawa obat pribadi karena kita yang lebih mengerti diri kita. Jika kita menyediakan obat dalam perjalanan, maka kita tidak usah cemas apabila penyakit datang.

7. Hal-Hal Darurat

Selalu sedia handphone karena apabila terdapat hal darurat, kita lebih mudah berkomunikasi dan mendapat pertolongan segera.


Pentingnya Pariwisata dalam Kehidupan Masa Kini

          Pembangunan pariwisata telah lama berkembang bahkan sebelum abad ke- 19, meski fasilitas maupun dana sangat terbatas,tetapi pariwisata Indonesia kala itu dikenal hingga mancanegara. Kini pembangunan pariwisata kian maju apalagi memasuki era globalisasi fasilitas pun makin lengkap dan modern. Pariwisata di Indonesia dari masa ke masa terus mengalami perkembangan yang berarti seiring dengan perkembangan zaman. Pembangunan pariwisata juga telah memberi nilai ekonomi bagi pembangunan suatu bangsa termasuk pembangunan Indonesia yang tiada henti mengadakan program-program pariwisata antara lain:kunjungan wisata,wisata budaya dan beberapa program pariwisata lain tidak lain untuk menarik wisatawan terutama wisatawan mancanegara. Pembangunan pariwisata dalam proses perjalanannya memang tidak lepas dari masalah entah dana kemudian peran aktif masyarakat serta pemerintah yang dalam pembangunan pariwisata, fasilitas sebagai penunjang tidak kalah penting dalam hal ini yakni investor baik investor nasional maupun investor asing .
Pembangunan pariwisata tidak dapat berdiri sendiri perlu adanya peran aktif masyarakat dalam mengembangkan potensi pariwisata, sebab tanpa peran aktif masyarakat pariwisata yang maju sekalipun tidak akan sukses dan berkembang .Peranan masyarakat dalam hal ini perlu dilakukan secara proporsional termasuk pelatihan, ketrampilan yang berhubungan keahlian, membuka usaha dan beberapa masalah lainnya. Pembangunan pariwisata secara kesinambungan dapat memberi nilai ekonomi bagi masyarakat sekitar lokasi wisata baik terbukanya berbagai lapangan kerja,kesempatan luas membuka usaha kerja,pendapatan makin meningkat. Kini memasuki tahun 2012 pembangunan pariwisata juga makin maju didukung fasilitas yang modern,namun seiring bergulirnya waktu ternyata tidak sedikit masih ditemukan beberapa obyek pariwisata di Indonesia tidak terawat dan telantar padahal dulu obyek pariwisata tersebut pernah mengalami kejayaan dengan jumlah pengunjung yang tinggi, tetapi entah mengapa bisa terjadi tidak diketahui secara pasti yang jelas kondisinya memprihatinkan kurang mendapat perhatian dan pelestarian dari pemerintah. Pemerintah sesungguhnya mempunyai kemampuan untuk mengembangkan potensi pariwisata, sebab sumber daya manusia yang memiliki keahlian dibidang pariwisata jumlahnya banyak,investor juga telah ada maupun dana pembangunan pariwisata dapat digali dari berbagai sumber tergantung bagaimana pemerintah mengembangkan program-program pariwisatanya. Pembangunan pariwisata pada dasarnya untuk kepentingan masyarat Indonesia terutama bagi generasi penerus di masa yang akan datang.